LOGIKA PROPOSIONAL
- Proposisi adalah setiap pernyataan yang hanya memiliki satu nilai benar atau salah.
- Logika proposisional adalah logika yang menangani, memproses atau memanipulasi penarikan kesimpulan secara logis dari proposisi-proposisi.
- Proposisi majemuk sebenarnya terdiri dari banyak proposisi atomik dimana proposisi atomik adalah proposisi yang tidak dapat dipecah-pecah menjadi beberapa proposisi lagi. Contoh“ Belajarlah ! ”. Jadi kata tersebut dapat di ubah manjadi lengkap tanpa mengubah artinya menjadi “Anda harus belajar dengan rajin”.
- “ Anda harus belajar dengan rajin atau anda akan gagal ujian”. Pertanyaannya adalah berapa buah proposisi dalam kalimat tersebut dan perangkai kata apa yang menghubungkan proposisinya?
- “ Ayah dan Ibu pergi ke Solo. Pertanyaannya Bagaimana memisahkan proposisi tersebut dan perangkai apa yang dipakai?
- Jawabannya adalah “Ayah pergi ke solo dan Ibu pergi ke solo”, perangkai kata yang dipakai adalah “ dan”.
- Ada proposisi-proposisi yang disebut tautologi, yakni proposisi yang nilainya selalu benar. Menghasilkan implikasi secara logis dan ekuivalen secara logis.
- Implikasi logis merupakan dasar dari penalaran yang kuat, sedangkan ekuivalensi logis menunjukkan bagaimana proposisi dapat dimanipulasi secara aljabar atau secara matematis sehingga disebut logika matematika.
Hal-hal yang harus dihindari pada Logika proposisi
- Proposisi tidak bisa dipakai karena nilai benar atau salah tidak bisa secara teknis dapat ditentukan
- Pernyataan yang berupa kalimat perintah dan kalimat pertanyaan tidak bisa dipakai pada proposisi.
- Proposisi tidak boleh digantikan dengan proposisi lain yang artinya sama.
- Proposisi tidak bisa dipakai karena nilai benar atau salah tidak bisa secara teknis dapat ditentukan
- Pernyataan yang berupa kalimat perintah dan kalimat pertanyaan tidak bisa dipakai pada proposisi.
- Proposisi tidak boleh digantikan dengan proposisi lain yang artinya sam
- Dalam logika simbol T dapat digantikan angka 1, sedangkan simbol F dapat digantikan dengan angka 0.
- Kombinasi angka 1 dan 0 melahirkan dunia digital dengan aturan tertentu, misalnya ASCII dan EBCDIC. Sehingga dapat menggantikan huruf atau simbol lainnya.
- Kombinasi 1 dan 0 adalah bahasa mesin yang dimengerti oleh komputer, atau bahasa tingkat rendah dan diterjemahkan oleh komputer sehingga dimengerti oleh manusia.
- Dalam logika simbol T dapat digantikan angka 1, sedangkan simbol F dapat digantikan dengan angka 0.
Pemberian Nilai Pada Logika Proposisi
- A, B, C dan seterusnya disebut variabel proposional, dan hanya memiliki nilai benar (True = T) atau salah (False = F).
- Simbol berupa T dan F disebut konstanta proposional.
- Pada saat bersamaan tidak ada satu variabel proposional memiliki dua buah nilai yang berlawanan.
- A, B, C dan seterusnya disebut variabel proposional, dan hanya memiliki nilai benar (True = T) atau salah (False = F).
- Simbol berupa T dan F disebut konstanta proposional.
Sumber : Mata Kuliah Logika Informatika UBY
0 Response to "LOGIKA PROPOSIONAL"
Posting Komentar